Menjelajah Alam dan Budaya: Siswa Kelas 3 dan 4 SD Juara Al Hikmah Outing Class di Holey Narey Sentani
Jayapura – Pembelajaran di luar kelas kembali menjadi pengalaman berharga bagi siswa-siswi SD Juara Al Hikmah. Kali ini, giliran siswa Fase B, kelas 3 dan 4, yang mendapatkan kesempatan istimewa untuk melaksanakan outing class di Holey Narey, Sentani, sebuah destinasi yang kaya akan nilai budaya dan keindahan alam. Kegiatan ini didampingi oleh dua guru pendamping yang berdedikasi: Yeti Rukaiyah, S.Pd., guru kelas 3, dan Kurnia Putri Ayu, S.Pd., guru kelas 4.
Rombongan SD Juara Al Hikmah disambut hangat oleh Wika Rumbiak, Kepala Holey Narey, dan Nixon Dasem, sang tutor yang akan memandu mereka sepanjang hari. Kedua sosok ini dengan ramah dan penuh pengetahuan mengajak para siswa untuk menyelami kekayaan lokal.
Para siswa tidak hanya sekadar melihat-lihat. Mereka diajak berinteraksi langsung dengan alam dan budaya. Wika Rumbiak menjelaskan tentang cara menjaga ekosistem dan pentingnya melestarikan lingkungan. Sementara itu, Nixon Dasem dengan sabar mengajarkan berbagai hal, mulai dari pengenalan tanaman endemik, cara mengolah sagu secara tradisional, hingga seni membuat kerajinan tangan khas Papua.
Yeti Rukaiyah, S.Pd., menuturkan, "Materi di buku pelajaran menjadi lebih hidup ketika anak-anak melihat dan merasakannya secara langsung. Mereka sangat antusias belajar tentang budaya dan alam Sentani. Pengalaman ini akan menumbuhkan rasa cinta mereka pada kekayaan lokal."
Senada dengan itu, Kurnia Putri Ayu, S.Pd., menambahkan, "Kegiatan ini juga melatih keterampilan sosial dan kerja sama tim. Anak-anak belajar berinteraksi dengan lingkungan baru dan orang-orang yang berbeda. Ini adalah bekal yang sangat penting bagi mereka."
Kunjungan ini bukan hanya sekadar rekreasi, melainkan sebuah integrasi antara kurikulum dan kearifan lokal. Holey Narey menjadi 'ruang kelas' raksasa yang mengajarkan nilai-nilai pelestarian alam, budaya, dan identitas diri. SD Juara Al Hikmah kembali menunjukkan komitmennya untuk mencetak generasi yang tidak hanya cerdas, tetapi juga peduli dan bangga dengan warisan budayanya.
